GRATIS Panduan ECourse Cara Membuat Landing Page 2023 bersama Agungnesia Klik Disini

Ide Lomba 17an Agustusan, Permainan Outubond Ini Lebih Berkesan Loh

https://pixabay.com/id/users/fotorieth-837884/

Ide lomba 17an alias agustusan ternyat ada banyak kok, salah satunya adalah dengan menggunakan konsep outbond.

Tidak hanya melulu lomba itu - itu saja, lomba dengan model outbond ini akan jauh lebih berkesan.

Kebutuhan lomba pun relatif minim, yang terpenting tempatnya luas dan mumpuni, karena berupa permainan team work.

Selain ada kerjasama tim yang memperkuat solidaritas, permainan yang disajikan pun adalah wujud replika kehidupan.

Karakter seseorang pun dapat dilihat bagaimana mereka bermain sekaligus dapat memupuk agar mereka memiliki karakter kepedulian antar sesama.

Implikasinya pun bisa terwujud dalam kehidupan bermasyarakat jika melalui penanaman pesan moral yang diselingkan diantara permainan.

Langkah-langkah lomba 17an dengan konsep outbond

Tentukan dulu tema dengan filosifi kemerdekaan misal "from zero to hero"

Kita adalah pahlawan kemerdekaan yang meneruskan perjuangan para pahlawan.

Sampaikan dalam tagline untuk memperkuat tema agar mereka nantinya peserta mencapainya di akhir permainan.

"Zero to Hero

Nothing to something

Mager to Super"

Sampaikan prolog outbond yang memuat pembuka acara dengan singkat sekaligus sampaikan filosofi outbond yang menyebutkan bahwa permainan id outbond ini adalah miniatur kehidupan kita.

Permainan

1. Membuat lingkaran besar dengan ketentuan laki dan perempuan dipisah

2. Membuat angka 7, 3, simbol love

Filosofi permainan ini adalah kerjasama tim besar padahal tanpa arahan, namun bisa mencapai tujuan.

Tips mengapa mereka berhasil membentuk formasi dapat ditanyakan.

Ice breaking atau yel-yel

Contoh ice breaking: angka 1 jari jari ke atas, angka 2 tangan kiri doa keatas, 3 jari kanan ditempelkan ke telapak jari kiri, 4 tangan kiri tangkap. 

Bisa pula yel-yel berkaitan dengan kemerdekaan atau organisasi.

Permainan

Berjalan memutar dengan formasi lingkaran besar sembari tepuk-tepuk, lalu membentuk formasi tertentu sesuai instruksi. 

Bentuk tiap instruksi dicontohkan terlebih dahulu.

Jika ada peserta yang gagal, maka akan mendapatkan punishmen berupa coretan di pipi dengan tepuk basah.

3. Membentuk kaki tanduk yang artinya berkelompok  masing-masing 2 orang.

4. Membentuk lampu lalu lintas yang artinya berkelompok 3 orang

5. Membentuk Bunga Matahari yang artinya berkelompok 4 orang

Filosofi: jika ternyata ada kelompok yang jumlahnya melebihi ketentuan dan mau mendapatkan punishmen semuanya, maka itulah wujud kepedulian terhadap sesama, mau berkorban demi orang lain, dan tidak hanya mementingkan kelompoknya.

Jika ada satu orang yang terbuang, maka kelompok tersebut memperlihatkan mereka tidak mau ambil resiko dan tidak mau ikut susah atas kondisi orang lain.

Ice breaking atau yel-yel

Contoh yel-yel

"Big is powerful sembari kedua tangan ke atas

Medium is wonderful sembari kedua tangan melebar

Small is beautiful sembari kedua jari tangan nempel di pipi."

Ini artinya, apapun kondisi seseorang atau kelompok tetap punya peran dan istimewaan meski besar atau kecil.

Permainan

Masih dengan formasi sebelumnya, misal membentuk bunga Matahari permainan dilanjutkan dengan penambahan orang.

6. Instruktur menyampaikan tambah 1 orang

7. Instruktur menyampaikan tambah 2 orang

8. Instruktur menyampaikan tambah 4 orang.

Jika ada seseorang yang tidak mendapatkan kelompok (dibuang, maka dapat ditanyakan) mengapa ia dibuang

Yel-yel

Berdasarkan kelompok yang sudah dibentuk, tiap kelompok dapat membuat nama kelompok dan yel-yel sendiri.

Setelah itu, tiap nama kelompok dapat ditata dan diminta menyanyikan yel-yel satu per satu.

9. Estafet plastik isi air dengan cara dilempar tanpa melihat ke belakang (masing-masing kelompok), bagi yang berhasil mendapatkan plastik utuh sampai belakang dengan jumlah terbanyak, maka dia menang.

Ice braking

Group dibagi, dengan peserta tiap group adalah 4-5 orang saja (langkah ice breaking dapat disesuaikan dengan jumlah peserta)

Secara berurutan mulai dari belakang menyebutkan langkah-langkah: orang paling belakang menyebut "oke", orang kedua dari belakang "siap", orang ketiga dari belakang menyebut "klek-klek", orang ke empat dari belakang menyebut "dor", dan orang paling depan menyebut group selanjutnya (misal nama group yang lain).

Langkah-langkah tersebut dilanjutkan terus menerus dengan ketentuan yang telat kalah.

10. Peserta membentuk lingkaran kecil rapat, lalu berhitung satu persatu. Angka tersebut menjadi identitas tiap peserta. 

Lalu kelompok diminta untuk tutup mata, lalu tangan saling terhubung dipanggil satu persatu sesuai dengan urutan peserta.

Misal: tangan kanan nomor 1, tangan kanan nomor 2, tangan kanan nomor 5, dan seturusnya. Berikutnya di lanjut tangan kiri misal tangan kiri nomor 1, tangan kiri nomor 2, dan seterusnya.

Tidak boleh ada tangan yang tidak mendapatkan jodoh, gandengan, dan tidak boleh pula ada instruksi dengan mulut.

Setelah itu, dengan berbagai cara, perserta diminta membuat lingkaran.

Filosi permainan ini dapat ditanyakan ke peserta, lalu instruktur menyampaikan filosifinya bahwa meski dengan keterbasan team tetap bisa mencapai tujuan, karena adanya saling percaya dan team work.

11. Permainan tambahan tiap kelompok membuat lingkaran sesuai perintah (pola tertentu) dengan kondisi mata tertutup.

Penyerahan hadiah

Yel-yel yang sesuai tema, kesimpulan bahwa ini adalah bekal untuk kehidupan bermasyarkat dan beroganisasi.

Penutup

Agungnesia
Agungnesia Agungnesia, seorang blogger yang fast respon melayani pembuatan artikel SEO dan pembuatan website di agungnesia.com

Posting Komentar untuk "Ide Lomba 17an Agustusan, Permainan Outubond Ini Lebih Berkesan Loh"