Sholat berjamaah untuk perempuan harus memperhatikan beberapa hal sebagaimana diungkapkan Buya Yahya Berikut.
Sebelum lanjut bahas soal Sholat berjamaah untuk perempuan, silahkan klik tombol Subscribe.
Seorang wanita dari kuningan bertanya kepada Buya Yahya berkaitan keinginannya untuk sholat berjamaah di mushola.
Sebelumnya wanita yang suami kerja jauh tersebut menyapa Buya Yahya dan mendoakan Buya Yahya dalam lindungan dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
Disebutkan perempuan yang memiliki dua orang anak laki-laki tersebut bertempat tinggal tidak jauh dari mushola.
Dirinya punya keinginan sholat berjamaah di mushola tersebut, namun mempertanyakan bagaimana jika dirinya sholat berjamaah.
Dilansir dari Kanal YouTube Al Bahjah TiVi dari unggahan video pada 15 Mei 2022, Buya Yahya bahas Bagaimana Hukum Sholat Berjamaah Bagi Wanita sebagai penjelasan atas kondisi dari wanita penanya tersebut.
Buya Yahya sampaikan kalau suaminya masih jauh, maka dirinya bisa melakukan sholat berjamaah di mushola tersebut.
"Kalau masih jauh, anda bisa melakukan sholat berjamaah, kalau memang tempat berjamaahnya dekat dari rumah dan masih dipandang terhormat dan disitu memang tempatnya juga layak wanita pun disitu," sebut Buya Yahya
Hal yang perlu diperhatikan sebelum berjamaah di mushola tersebut yaitu: selama tempat layak bagi wanita dan mampu menjaga kehormatan wanita.
Tidak dipungkiri sebagaimana disebutkan Buya Yahya ada suatu mushola yang kecil dan menjadikan seorang perempuan tidak terhormat ketika berada di dalamnya.
Buya Yahya juga sampaikan kalau tidak dibuatkan tempat khusus bagi wanita, maka Buya Yahya sampaikan jangan ke mushola tersebut.
"Sebab ada sebagian mushola kecil banget, kalau perempuan sudah masuk jadi gak terhormat, maka jangan ke mushola seperti itu, atau tidak dibuatkan tempat khusus," terang Buya Yahya.
Meski ada tempat khusus bagi wanita, wanita yang mau berjamaah harus memastikan dirinya bukan satu-satunya jamaah perempuan agar tidak ada fitnah yang terjadi.
"Dibuatkan tempat khusus pun anda harus yakin tidak sendiri dengan imam, supaya tidak terjadi fitnah, jadi haru dilihat dulu," jelas Buya Yahya.
Buya Yahya beri penjelasan kalau tempat tersebut terhormat bagi wanita, ada banyak wanita yang berjamaah, maka berjamaah di mushola tersebut tidak masalah.
"Kalau memang di tempat itu terhormat, anda pergi, misal sudah banyak wanita sholat berjamaah disitu dan anda rumahnya dekat sholat berjamaah di tempat tersebut gak ada masalah," ucap Buya Yahya.
Diketahui wanita tersebut juga mempertanyakan bolehkah bermakmum kepada imam yang bacaannya masih kurang sempurna?
Buya Yahya sampaikan hukumnya makruh apabila bermakmum dengan orang imam yang bacaan salah-salah.
"Jadi begini bacaan salah-salah yang mengganggu kita maka makruh," sebut Buya Yahya.
"Kalau menurut anda dia tidak bener tidak sah memang kita enggak boleh ikut tapi kan berat mazhab ini," Buya Yahya menambahkan.
Meski demikian Buya Yahya sampaikan agar jangan terlalu pusing dengan kondisi semacam ini.
"Tapi kalau ada orang bacaannya memang kurang fasih dari sisi memang bisanya begitu, Alqurannya baca fatihahnya adalah memang begitu anda jangan terlalu pusing dengan itu," ujar Buya Yahya.
Buya Yahya pun sampaikan "Kalau memang dia bisanya begitu, maka shalatnya sudah sah dan Anda boleh bermakmum di belakangnya."
Tunggu versi videonya di Kanal YouTube Sejuta Tube
Posting Komentar untuk "Hukum Sholat berjamaah untuk perempuan, Buya Yahya Beri Rambu-Rambu Seperti Ini"
Terimakasih telah berkunjung, silahkan tinggalkan komentar