Mungkin kamu akhir - akhir ini sering melihat outlet isi ulang dan tambal ban nitrogen di sebuah pom bensin. Jumlahnya yang semakin merebak dan hampir ada disetiap pom bensin perkotaan membuat saya semakin penasaran. Terlebih katanya isi ulang ban dengan nitrogen dapat menjaga ban seperti tagline "keep the tire performance". Tau gak sih kalau outlet isi ulang ban nitrogen tersebut bukan milik yang punya pom bensin, tetapi milik pihak ketiga yang bekerjasama dengan pihak SPBU. Wah strategi pemasaran yang jitu bukan. Karena pom bensin sudah pasti rame dan lama kelamaan orang juga akan tau tentang inovasi ini.
Saya memang cukup memperhatikan performa ban sepeda motor, sebelumnya saya meambah agin di tukang tambal ban pinggir jalan. Saya berusaha mencari tukang tambah angin yang memiliki meteran karena kalau asal di isi duhhh biasanya ban motor keras banget, tidak nyaman dikendarai, kalau ada jalan berlubang atau polisi tidur dikit aja kasarnya minta ampun, lebih parahnya kalau ada pasir dikit aja saat mau direm motor nyosor aja kedpean. Pernah ngalamin kan?
Kelebihan Isi ulang ban nitrogen
Pada beberapa waktu lalu saya akhirnya juga mengganti angin roda dua saya dengan nitrogen dengan beberapa pertimbangan dan kelebihan yang ditawarkan.
1. Tekanan ban pas. Berbeda dengan isi agin yang biasa, dengan menggunakan nitrogen saat pengisian alat akan berhenti sendiri saat tekanan sudah sesuai, jadi tidak perlu kuatir ban terlalu keras atau kurang. Dengan tekanan ban yang pas mengendara pun lebih tenang dan nyaman.
4. Ban awet. Kok bisa ya? Gini nhi. Tekanan ban yang pas akan membuat ban lebih awet, karena kalau ban kempes gesekan ban dengan aspal lebih banyak jadi ban pasti cepet aus dan cepet pula ganti ban luar.
2. Profesional. Karyawanya pakai seragam, tempatnya bersih, dan ada notanya. Ya otomatis saya lebih milih yang profesional dan terpecaya dengan pelayanan yang jelas, toh harganya juga gak beda jauh isi ulang angin biasa. Isi ulang nitrogen Rp. 3.000 per ban dan agin biasa Rp. 1.000 per ban. Milih yang Rp. 3.000 dah tapi sudah pasti tenang dipikiran.
3. Mudah dijangkau. Karena lokasi berada di pom tentu mudah di jangkau dan dengan akses yang mudah. Pokoknya dalam pikiran sudah bisa nebak kalau mau tambah agin ya langsung capcus ke SPBU terdekat.
4. Hemat. Walau harga isi ulang Rp. 3.000 tetapi kita hanya perlu menambah agin satu bulan sekali. "Pak kapan tambah agin lagi?", "Sebulan sekali mas".
Terlepas dari katanya ada yang abal-abal dan kandungan nitrogen kadang kurang dari 95 persen kalau versi saya, saya bisa mendapatkan tekanan ban yang pas. Saya tidak bermaksud untuk mengecilkan tambah agin yang pinggri jalan. Perkaranya hanya saat mau isi ulang sering kali tidak ada meteranya, sebelum saya memutuskan pindah nitrogen saya juga telah berkali - kai mencari tempat tambah agin yang memiliki meteran. Harapan sih paling gak isi ulang konvensional bisa mencontoh dech teknik pemasaranya dan sama - sama laris.
Posting Komentar untuk "Kelebihan Isi Ulang Ban Nitrogen"
Terimakasih telah berkunjung, silahkan tinggalkan komentar